Ornamen-ornamen khas India yang penuh warna menyelimuti hampir sebagian besar dinding area restoran ini. Sebagiannya lagi dibatasi dengan dinding kaca transparan yang menghadap langsung ke Monumen Selamat Datang, Bundaran Hotel Indonesia.
Suasana ini dibuat untuk menunjang pengalaman menyantap sajian khas India yang sudah diolah secara modern oleh chef peraih bintang Michelin, Manjunath Mural.
Chef Mural merupakan koki India pertama yang mampu meraih bintang Michelin di Asia Tenggara untuk restorannya di Singapura, Song of India. Dalam dunia kuliner, bintang Michelin sering kali dianggap penghargaan tertinggi dan menjadi acuan destinasi kuliner.Di Indonesia, Chef Mural menyajikan aneka gastronomi India tradisional dengan gaya nan modern. Hasilnya, tersaji sejumlah sajian dengan cita rasa yang kuat dan autentik.
Sebagai pembuka, coba lah Masala Chai. Minuman ini merupakan perpaduan teh susu dengan masala, bumbu pedas tradisional khas India. Rasa milk tea yang kuat bercampur dengan sedikit pedas dari campuran rempah memberikan sensasi yang berbeda saat minuman itu diteguk.
Sederet ornamen India memenuhi area Gunpowder Kitchen & Bar, Plaza Indonesia, Jakarat. (CNN Indonesia/Puput Tripeni Juniman)
|
Di deretan appetizer, ada sejumlah pilihan yang bisa Anda coba. Mulai dari Gunpowder Nachos, Pani Puri Poppers, Chicken Tikka Naan Pizza, dan Assorted Naan.
Gunpowder Nachos sejatinya adalah irisan kentang goreng renyah yang dipadukan dengan bumbu pedas, kari, salsa, dan keju nachoo. Perpaduan bumbu ini membuat rasa kentang menjadi khas Timur Tengah.
Pani Puri Poppers merupakan camilan dari ayam dan kentang yang dibuat seperti mangkuk. Cara makannya terbilang unik. Saus mint dan mangga mesti dimasukkan ke dalam camilan dan dimakan dalam satu kali lahap. Jika tidak, saus mint bisa tumpah. Agak menyulitkan, karena Anda mesti membuka mulut lebar-lebar. Maklum, ukuran snack ini tergolong besar.
Ada pula Chicken Tikka Naan Pizza. Nama terakhir merupakan piza dengan potongan ayam yang dipotong dengan ukuran besar. Keju pada piza dibuat dengan proporsi yang pas sehingga tak menimbulkan after taste yang enek. Begitu pula dengan Assorted Naan, yang merupakan potongan roti loyang piza tanpa toping. Hanya ada keju dan irisan daun mint yang menemani.
Gunpowder Kitchen & Bar menyajikan sederet menu ala India. (CNN Indonesia/Puput Tripeni Juniman)
|
Pada menu utama, Butter Chicken Pot Pie, Beef Seekh kebab, dan Mast Briyani bisa jadi pilihan.
Butter Chicken Pot Pie menjadi favorit saya dengan nilai 9. Serupa dengan zuppa soup, Butter Chicken Pot Pie disajikan dalam pot dengan roti yang membumbung tinggi. Di dalamnya terdapat sup atau mungkin lebih cocok disebut gulai berwarna oranye dengan potongan ayam di dalamnya.
Gulai oranye ini adalah saus tomat dengan bumbu India, agak mirip seperti kari. Rasanya pedas dan gurih, serta nikmat disantap saat masih hangat. Saat dingin, sup bakal lebih mengental.
Beef Seekh Kebab merupakan daging sapi cincang yang dibakar lalu digulung seperti kebab. Daging bakal terasa kuat dan dominan dibandingkan bumbu. Nilai 7,5 saya berikan untuk gulungan daging ini.
Sementara Mast Briyani merupakan nasi briyani ala India yang terbuat dari kunyit, ayam, dan rempah-rempah. Nasi ini disajikan dengan sambal Indonesia.
Sebagai makanan penutup, Chai Creme Brule dan Carrot Halwa Pudding bisa jadi makanan pencuci mulut.
Chai Creme Brule merupakan puding teh masala yang dicampur dengan gula merah yang dikaramelkan. Rasa pedas dari masala kembali terasa pada sajian ini. Sementara Carrot Halwa Pudding merupakan wortel parut yang manis disajikan dengan puding susu dan es krim vanila.
Jika tak suka pedas atau punya permintaan khusus, Chef Mural dapat membuatkannya untuk para pengunjung di Gunpowder Kitchen & Bar.
[Gambas:Video CNN] (ptj/asr)
CNN Indonesia
September 07, 2019 at 12:55AM
https://ift.tt/2ZSuVBl
Mencecap Cita Rasa India Berkelas Michelin di Jakarta
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Mencecap Cita Rasa India Berkelas Michelin di Jakarta"
Post a Comment