Rossi mengakui ada perubahan positif yang dirasakan ketika mengendarai motor YZR-M1. Pebalap veteran itu percaya diri dapat bersaing dengan pebalap lain, khususnya dari Honda dan Ducati, kendati belum mampu naik podium lagi.
"Pada balapan terakhir, khususnya paruh kedua musim ini, tetapi sebenarnya sudah terasa sejak paruh pertama, kami mengalami banyak perbaikan di sisi elektronik dan akselerasi," terang Rossi dikutip dari Autosport."Tahun lalu, perbandingan dengan motor-motor top begitu memalukan ketika keluar dari tikungan. Kini sepertinya tidak ada yang spesial, kami terus bekerja dengan baik, kami mampu melewati tikungan dengan baik dan kami kian mendekati pabrikan lain," sambung pemilik tujuh gelar juara dunia MotoGP itu.
Valentino Rossi mampu menyelesaikan kualifikasi MotoGP Aragon 2019 dengan menempati peringkat keenam. (OSE JORDAN / AFP)
|
[Gambas:Video CNN]
Jika musim lalu Rossi mengawali balapan dari posisi start ke-17, tahun ini pebalap 40 tahun itu bakal berada di baris kedua menghuni posisi start keenam. Sementara Vinales yang musim lalu start dari posisi ke-14 kini bakal mengawali balapan dari posisi ketiga.
Selain Rossi dan Vinales, pebalap tim Petronas Yamaha juga masuk dalam posisi start 10 besar di MotoGP Aragon 2019. Fabio Quartararo di posisi start kedua, sementara Franc Morbidelli di posisi start kedelapan. "Setelah kami memperbaiki pembuangan, cengkeraman mekanis, swingarm, dan lain-lain, saya rasa ini adalah alasan kami tampil lebih baik," ujar Rossi menganalisis.
Dalam tiga balapan terakhir, MotoGP Austria, Inggris, dan San Marino, Rossi selalu finis di peringkat keempat. Sementara catatan terbaiknya pada musim ini adalah finis sebagai runner up pada MotoGP Argentina dan Amerika Serikat. (nva)
CNN Indonesia
September 22, 2019 at 06:49PM
https://ift.tt/2ADFyOg
Rossi Menilai Yamaha Tak Lagi Memalukan Jelang MotoGP Aragon
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Rossi Menilai Yamaha Tak Lagi Memalukan Jelang MotoGP Aragon"
Post a Comment